Suatu perangkat keras dilakukan dengan tujuan secara khusus
untuk memperkuat keandalan sistem komputer serta secara umum untuk meningkatkan
kadar pengendalian sistem secara menyeluruh. Pengendalian ini pada umumnya
sudah merupakan bentuk pengendalian melekat yang sudah dirancang sebelumnya
oleh produsen perangkat keras komputer itu sendiri. Lalu ada beberapa cara
bagaimana cara pengendalian perangkat keras tersebut :
1. Pengawasan Terhadap Akses Fisik
Untuk menjaga
perangkat komputer dari kemungkinan penyalahgunaan, akses fisik terhadap
perangkat komputer perlu diawasi.
2. Pengaturan Lokasi Fisik
Lokasi ruang komputer
merupakan pertimbangan yang pentin dalam pengendalian keamana komputer.
3. Penggunaan Alat Pengamanan
Alat – alat
penggunaantambahan diperlukan untuk menjaga keamanan komputer dari kemungkinan
kerusakan.
4. Pengendalian Operasi Perangkat
Merupakan bentuk
pengendalian untuk menjaga perangkat keras dari kemungkinan kerusakan akibat
kesalahan pengoperasian perangkat tersebut.
5. Echo Check
Merupakan suatu
mekanisme pengendalian perangkat keras untuk meyakinkan bahwa transmisi
data ke sarana output telah dilakukan dengan baik oleh komputer.
6. Parity Check atau Cek Paritas
Merupakan bentuk
pengendalian atas kebenaran karakter yang terekam ke dalam sistem
komputer.
7. Read After Write Check
Tujuan dari pengecekan
ini adalah untuk meyakinkan bahwa data yang telah direkam ke media simpanan
luar telah terekam dengan baik dan benar.
8. Dual Read Check
Tujuan dari pengecekan
ini adalah untuk meyakinkan apakah data yang teah dibaca telah dibaca dengan
benar.
9. Validity Check
Tujuan dari pengecekan
ini adalah meyakinkan bahwa data telah dikodekan dengan benar. Pada sistem
komputer, angka dan karakter diwakili dengan suatu kode komputer dalam bentuk
digit biner (binary digital).
Contoh
: penjadwalan perawatan perangkat keras, pengamanan lokasi perangkat keras,
akses masuk ruangan perangkat keras, maintenance perangkat keras.